Usai dilakukan pengecoran, Erna menjelaskan, bahwa membutuhkan waktu selama dua hari agar warga bisa melewati jalan tersebut. Sebab, pihaknya membutuhkan waktu untuk menunggu cor beton mengering.
“Setelah itu diaspal, kurang lebih membutuhkan waktu satu jam. Senin (13/12/2021), Insya Allah sudah bisa dilewati,” jelas dia.
Erna menerangkan, bila mengacu pada target selesai pengerjaan pembuatan saluran air tersebut, pihaknya membutuhkan waktu selama 14 hari. Namun, apabila Senin (13/12/2021) pengerjaan pembuatan saluran air tersebut telah selesai, maka waktu yang dibutuhkan lebih cepat dari target.
“Kalau Senin sudah selesai, berarti lebih cepat dari yang direncanakan. Artinya, 10 hari sudah selesai,” terang dia.
Sedangkan untuk saluran air di kawasan Jalan Setro dan Jalan Kenjeran Kota Surabaya, Erna menerangkan, bahwa saluran air di kawasan tersebut sudah dilakukan normalisasi. Upaya ini diharapkan dapat mengatasi genangan yang biasa merendam kawasan tersebut.
“Saluran di Jalan Setro dan tepi Jalan Kenjeran sudah dinormalisasi. Sehingga air sudah bisa mengalir di saluran Kedung Cowek atau Kali Jeblokan,” jelasnya. **