SURABAYA (WartaTransparansi.com) – Semakin banyak perusahaan yang mengirimkan bantuan kepada Pemerintah Kota Surabaya. Hari ini saja, ada tujuh perusahaan memberikan bantuannya dan diterima langsung Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.
Di antara yang memberikan bantuan, GOTO Indonesia berupa oxygen Concentrator 35 unit. PT Telkom (Area Witel Surabaya Selatan) berupa tabung oksigen 5 buah, baju hazmat 192 buah, sarung tangan lateks 15 box,face shield 55 buah, kacamata goggles 40 buah dan masker oksigen dan nasal oxygen cannula 1 buah.
Ada pula bantuan dari PT Grab Teknologi Indonesia berupa 10 sepeda listrik untuk dipinjam pakai oleh Tim Satgas Covid-19. Dari Sampoerna Academy Surabaya berupa baju hazmat 1000 buah. Dari UD Yota Motor bantuan berupa beras 30 pack @ 5 kg, gula 10 kg, minyak 2 dus, dan mie instan 10 dus.
Lalu, dari PT Kino Indonesia berupa minuman kemasan cincau cap panda 250 karton, minum kemasan cap kaki tiga 150 karton, minuman kemasan cap kaki tiga guava 100 karton, hand sanitizer 4 liter 4 karton, hand sanitizer 50 ml 20 karton, hand sanitizer 500 ml 25 karton, sabun cuci tangan 400 ml 10 karton, sabun cuci tangan 500 ml 20 karton, dan sabun cuci tangan 4 liter 5 karton. Ada pula bantuan dari Madu HOI berupa madu 250 botol.
Wali Kota Eri menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan melalui Pemkot Surabaya. Ia memastikan bahwa bantuan yang diberikan itu akan sangat bermanfaat bagi warga Kota Pahlawan yang terdampak corona.
“Semoga apa yang dibantukan kepada warga Surabaya akan dilipatgandakan oleh Allah SWT dan menjadi amal jariyah di dunia dan akhirat,” kata Eri.
Ia juga memastikan bahwa apa yang sudah dibantukan ini akan secepatnya disalurkan kepada warga yang memang membutuhkan di tengah pandemi Covid-19 ini. Menurutnya, bantuan itu akan disalurkan kepada tenaga kesehatan untuk yang bantuan hazmat dan peralatan medis lainnya. “Ini juga ada motor listrik yang nanti akan dipakai oleh Satgas Covid-19 untuk keliling, supaya tidak capek,” ujarnya.
Eri menjelaskan bahwa berbagai bantuan ini semakin menunjukkan bahwa Pemkot Surabaya tidak bisa berjalan sendirian dalam mengatasi Covid-19. Selain itu, bantuan ini menunjukkan bahwa gotong-royong warga dalam mengatasi Covid-19 terus berlanjut.
“Inilah kekuatan kita untuk bersama-sama mengatasi pandemi Covid-19 ini,” imbuhnya.
Ia meyakini bahwa bantuan yang telah diberikan itu adalah yang terbaik untuk warga Kota Surabaya. **