Eri menilai, bahwa anggota Paskibra adalah orang-orang pilihan. Bahkan, sebelum mengemban amanah sebagai petugas Paskibra, mereka harus melalui pelatihan dan keterampilan.
“Karena itu tadi saya sampaikan, sampai kapanpun mereka harus cinta tanah airnya, cinta pada bangsa dan negara harus ditanamkan pada diri,” pungkasnya.
Sebelumnya, di hari yang sama, Eri Cahyadi telah mengukuhkan 12 Paskibra di Lobi Lantai 2 Balai Kota Surabaya.
Di momen pengukuhan itu, Eri menyampaikan, bahwa anggota Paskibra merupakan orang-orang pilihan yang memiliki kekuatan cinta terhadap bangsa dan negara. Makanya, ia berpesan agar mereka dapat menunjukkan sebaik mungkin mandat yang telah diberikan sebagai seorang Paskibra.
“Tunjukkan bahwa kalian adalah orang-orang pilihan yang mampu membawa Negara Indonesia, membawa Bangsa Indonesia dan kota ini menjadi negara yang tidak dipandang remeh oleh negara lain,” katanya.
Salah satu anggota Paskibra, Adi Nata Wahyu Dirgantara mengaku bangga bisa terpilih untuk menjalankan amanah sebagai pasukan pengibar bendera di Balai Kota Surabaya.
“Tentunya sangat membanggakan sekali. Kebanggaan itu sampai tidak bisa saya ungkapkan dengan kata-kata,” kata Adi Nata.
Di sisi lain, pelajar kelas II SMA Hang Tuah 1 Surabaya ini juga mengatakan, bahwa menjadi seorang Paskibra di balai kota, tentunya sebuah pengalaman hidup yang sangat berharga. Karenanya, ia bersama rekan-rekannya memastikan tidak akan menyia-nyiakan kesempatan yang telah diberikan itu.
“Saya berharap, semoga saya dan teman-teman nanti bisa kompak mengibarkan bendera merah putih di tiang tertinggi,” imbuhnya. **