Maspion Grup mampu menenun kekayaan budaya Indonesia dengan menjaga prinsip gotong royong. Sejarah menjaga perwujudan
nilai-nilai Pancasila dan jiwa serta semangat masyarakat Indonesia dalam berbangsa dan bernegara.
Bahkan, falsafah Jawa memaknai gotong royong ini dengan kalimat sarkas “Mangan gak mangan sing penting kumpul (makan tidak makan yang penting bisa bersatu atau berkumpul)”. Sebagai sebuah kritik sosial bahwa dengan berkumpul, bersatu, dan bersama-sama dalam gotong royong, hal itu lebih berarti daripada kebutuhan makan.
Diketahui, Indonesia merupakan negara berkembang yang sangat kaya akan sumber daya alam dan sumber daya manusia.
Kemajemukan masyarakat Indonesia dapat dilihat dari adanya berbagai suku, ras, budaya, adat istiadat dan berbagai agama yang dianut. Untuk itulah Indonesia patut menyadari perlunya hidup dalam budaya kebersamaan dan saling bantu membantu atau gotong royong.
Sabtu (26/6/2021), memperkuat pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berskala Mikro (PPKM Mikro) di Bangkalan —salah satu wilayah zona merah— karena terdeteksi varian baru virus delta dari India B. 1.716.2, mendapat bantuan dari Maspion Group berupa 20 ton beras, 10.000 masker, dan sejumlah logistik lainnya.
Bantuan tersebut diserahkan kepada Pemerintah Kab. Bangkalan melalui Kalaksa BPBD Kabupaten Bangkalan. Ikut menyaksikan penyerahan sekaligus melepas bantuan tersebut Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak yang dilaksanakan di Gedung Negara Grahadi, Jumat (25/6/2021) siang.