Kepala bidang pelayanan RSUD Blambangan dr. Aisyah Anggreini ketika dikonfirmasi melalui WhatsApp nya mengatakan bahwa ia sedang Diklat di Surabaya.
“Mohon maaf saya sedang diklat di surabaya, bisa ke kantor ketemu dengan bapak / ibu pejabat struktual yang lain, terimakasih,” jawabnya singkat. Senin (14/06/2021).
Namun, setelah berulang kali mencoba konfirmasi ke Direktur RSUD Blambangan dr Indah Sri Lestari dengan mendatangi ruangannya tidak dapat ditemui. Stafnya mengatakan dr Indah sedang tugas di luar.
Sangat disayangkan, Kasus meninggalnya pasien yang jatuh dari bangunan proyek itupun terkesan disembunyikan agar tidak diketahui masyarakat umum. Diduga pasien jatuh karena tidak ada pembatas atau pengaman lokasi proyek. (*)
