“Korban melaju dari arah barat menuju timur, sesampainya di palang pintu rel Kereta Api, tepatnya di KM 74+5/6,” jelasnya.
Namun Naas, dikarenakan kurangnya hati-hati dan tidak waspada saat korban menyeberang body belakang motor terseruduk kereta api Probowangi.
“Korban terpental ke arah utara sejauh sekitar 7 meter. korban mengalami luka parah sebelum akhirnya meninggal dunia di Rumah sakit PKU Rogojampi. Kondisi motor korban juga ringsek,” pungkasnya. (Yin)