SURABAYA (Wartatransparansi.com) – Madura United sudah membubarkan skuad sejak akhir Desember 2020 kemarin. Meski tim musim 2020 telah bubar, Achsanul Qosasi, Presiden Madura United, ingin mempertahankan Rahmad Darmawan sebagai juru racik. Kendati hingga kini belum ada tawaran perpanjangan kontrak kepada pemain dan pelatih.
Madura United sendiri belum akan berkumpul dalam waktu dekat. Manajemen klub masih menunggu keputusan PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) terkait kelanjutan Liga 1. “Tim sudah bubar karena kontrak pemain berakhir. Kalau kompetisi berjalan 1 Oktober lalu, kontrak pemain akan berakhir pada Juni nanti. Tapi, kompetisi belum berjalan, jadi kami menggunakan kontrak lama,” ujar Rahmad Darmawan.
Kendati demikian, pensiunan TNI AL itu bertekad tetap bertahan di Madura United. Apalagi, Achsanul Qosasi sendiri yang memintanya untuk tetap bersama tim asal Pulau Garam ini. Sebelumnya, pelatih yang akrab disapa RD itu dikontrak selama musim 2020 dengan jabatan merangkap manajer tim.