“Dan kita juga harus berusaha membuat masyarakat yang sehat tetap sehat, yang sudah terlanjur sakit kita obati sampai sembuh, termasuk mereka yang mungkin kurang sehat tetap kita upayakan untuk dirawat sampai sembuh,” ujarnya.
Menurut Doni, masing-masing diri tidak tahu di antara yang ada apakah terpapar Covid-19 atau tidak. “Kalau mereka yang sudah di rumah sakit dapat kita antisipasi, kita bisa menghindarinya, atau orang-orang yang sudah positif, diumumkan atau diberitahukan, kita bisa menghindarinya,” katanya.
Yang jadi persoalan, menurut Kepala BNPB, adalah ketika ada orang yang belum diketahui tetapi yang bersangkutan ternyata sudah positif, sebagai pembawa virus, sebagai carrier.
Ia menambahkan bahwa saat berada di tempat umum kalau di sekitarnya itu orang-orang yang sehat secara fisik, punya imunitas yang bagus, staminanya bagus, mungkin tidak terpapar.
“Tetapi kalau ada orang yang kesehatannya terganggu, seperti seperti diabetes, jantung, dan penyakit bawaan lainnya, termasuk juga orang yang relatif usianya sudah tua, sangat mungkin virus ini menular kepada orang-orang tersebut, setelah beberapa waktu mereka terjangkit,” pungkas Doni seraya menyampaikan bahwa kondisi fisik tidak bagus bisa jadi sangat membahayakan bahkan bisa menimbulkan kematian. (wt)