Di Kampung Malang, Risma Bantu Pasutri Korban Kebakaran

Di Kampung Malang, Risma Bantu Pasutri Korban Kebakaran

SURABAYA – Peristiwa kebakaran yang terjadi pada Sabtu, (28/12/2019) di Kampung Malang VIII RT 1 RW 5 Kelurahan Tegalsari, Kecamatan Tegalsari Surabaya, membuat pasangan suami istri (pasutri), Siswantono (40) dan Darsih (46), harus rela kehilangan rumahnya. Rumah yang mereka tempati hangus terbakar. Kini, pasutri ini mengungsi dan tinggal sementara di rumah tetangga.

Mendengar warganya mengalami musibah, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini pun tak tinggal diam. Sehari setelah kejadian, Risma langsung melihat kondisi warganya tersebut, Minggu (29/12/2019).

Sekitar pukul 08.45 WIB, Risma tiba didampingi sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Camat Tegalsari Surabaya. Dari mulut gang utama, Risma berjalan ke lokasi yang jaraknya sekitar 100 meter.

Warga kampung yang tahu ada wali kotanya yang berkunjung, tampak antusias menyambut. Sesekali mereka pun berebut untuk bersalaman dengan wali kota perempuan pertama di Surabaya itu.

Mendapat kunungan Risma, pasutri Siswanto dan Darsih tampak sumringah. Keduanya tak menyangka, jika orang nomor satu di jajaran Pemkot Surabaya datang untuk melihat kondisi rumahnya. Risma pun tampak mengobrol bersama keduanya di teras rumah, sembari menyerahkan santunan.

Risma ingin mendengar langsung keluhan dan memastikan korban sudah mendapat intervensi bantuan. Hal ini dilakukan agar treatment atau bantuan yang diberikan kepada korban sesuai dengan yang dibutuhkan. “Kondisinya sekarang bagaimana Bu, sudah difasilitasi apa saja,” tanya Risma kepada korban.

Darsih pun langsung bercerita keluhan yang dialaminya. Diketahui, istri dari Siswanto ini sejak remaja mengalami disabilitas. Hal ini membuat kaki Darsih tak bisa digunakan sepenuhnya untuk berjalan.

Mendengar hal itu, Risma kemudian mengistruksikan jajarannya untuk menyiapkan tongkat krek, dan sepatu, agar digunakan Darsih untuk mobilitas sehari-hari. “Siapkan tongkat krek, nanti biar diukurkan sepatu juga,” kata Risma kepada jajarannya.