“Insyaaloh tahun ini jalan Kab. Trenggalek akan selesai. Dimana, jalan tersebut akan menghubungkan mulai Panggul sampai ke Prigi. Serta, dari Prigi ke Popoh yang pembiayaan pembangunannya menggunakan lslamic Development Bank,” urai mantan Bupati Trenggalek ini.
Emil berharap, dengan adanya percepatan pembangunan baik bandara, jalan tol maupun pelabuhan lintas selatan maka akan diikuti dengan pembangunan kawasan ekonominya. Termasuk pembangunan kawasan wisata agroforestry atau agrowisata di Selingkar Wilis. Sehingga, dapat meningkatkan ekonomi kerakyatan dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan.
“Selingkar Wilis harapannya mampu menjadi destinasi wisata yang menarik berbasis agroforestry. Dengan demikian, akan mengungkit ekonomi masyarakat sekitar,” ujar Emil.
Selain itu, lanjut Emil, dengan adanya kemudahan aksesibilitas kedepan kontribusi sektor jasa dan perdagangan juga akan meningkat. Karena, akan ada peningkatan perjalanan yang signifikan. Demikian juga, di sektor pertanian akan terjadi peningkatan modal. Utamanya karena adanya tambahan akses bagi pemodal yang berorientasi pada ekonomi rakyat, sehingga bisa bermitra dengan petani dan masyarakat.
“Komoditas-komoditas pertanian yang membutuhkan teknologi dan daya dukung modal ini bisa berkembang. Sehingga, bisa mendorong pertanian tadi jadi bernilai tambah. Apalagi, jika bisa disnergikan dengan agrowisata,” tandasnya.
Di akhir, Emil menyampaikan, bahwa pihaknya masih mengkalkulasikan anggaran yang dibutuhkan. Selain itu, juga menginventarisir untuk memasukkan dalam rencana penuntasan pembangunan. (fir/bud)