“Getarannya sangat kuat. Semua orang kampung berhamburan keluar rumah. Alhamdulillah, meski tidak terjadi apa-apa, masih banyak warga yang takut tidur di dalam rumah,” kata perempuan yang akrab dipanggil Pretty dihubungi wartatransparansi.com, Jumat (15/11/2019) dini hari tadi.
Menurutnya, tempat tinggalnya berada di dekat gunung, agak jauh dari laut. Sehingga dia mengaku agak aman. “Kalau ada tsunami, kita jauh dari laut. Tapi, insyaAllah tidak ada tsunami. Doakan kami semua selamat dalam lindungan Allah, dan tidak ada gempa susulan,” ujarnya.
Getaran gempa juga terasa hingga Sulawesi Utara. Seperti dilansir dari Antara, warga Sulut berhamburan keluar rumah akibat guncangan gempa. Menurut pengakuan seorang warga, guncangan gempa tersasa sangat kuat.
“Kami ketakutan, padahal semua anggota keluarga sudah tertidur, tapi harus bangun keluar rumah, karena semua barang di dalam rumah mulai bergoyang,” kata Albert W, warga Minahasa Utara, Sulut, Jumat (15/10/2019) dini hari.
Hal senada juga dikatakan Usi warga Maumbi Minahasa Utara yang mengaku sangat ketakutan karena gempa kali ini sangat kuat. “Saya berharap tidak ada gempa susulan,” katanya. (wt)
