“Ini merupakan aksi spontan warga yang merasa resah karena aduan nya tidak ada tanggapan dari pemerintah,”ujar M.Iqbal.
Lebih lanjut M.Iqbal mengatakan dahulu sudah pernah mengirim surat ke pemerintah bahkan sampai ke Pemerintah Pusat tetapi belum ada respon yang kongkrit dan masalah limbah sampai sekarang masih saja belum ada solusi, bahkan di musim kemarau seperti ini bau semakin menyengat.
Dijelaskan warga beberapa hari ini memakai masker bahkan sampai di dalam rumah pun bau masih terasa menyengat.
Warga masyarakat kauman Magetan dan daerah yang terdampak limbah berharap agar pemerintah tanggap dan segera mencarikan solusi sehingga permasalahan limbah tidak berlarut larut.
Sudah beberapa kali berganti Bupati tetapi masalah limbah tetap belum ada hasil. Apalagi di daerah tersebut ada bahu jalan yang longsor langsung di bibir kali Gandong juga belum ada penanganan kapan akan diperbaiki. Walaupun Kali Gandong wewenang DAS Solo warga berharap Pemkab Magetan juga berperan aktif untuk loby dan mempertanyakan kapan kepastian bahu jalan akan diperbaiki.(rud/sal)