banner 728x90

Panglima TNI Ajukan Penangguhan Mayjen TNI (Purn) Soenarko

Panglima TNI Ajukan Penangguhan Mayjen TNI (Purn) Soenarko
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto saat di Pondok Pesantren Tebuireng, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Kamis (20/6).

Terkait dengan pengamanan menjelang keputusan dalam sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pemilu Presiden 2019, Panglima menegaskan TNI tetap siaga. Pihaknya menurunkan sekitar 14 ribu personel yang disebar ke sejumlah titik, misalnya Bawaslu, KPU, MK, hingga Istana Negara.

“Kami tetap ‘over estimate’ apabila terjadi sesuatu siap. Prediksi kami semakin kondusif,” ujar dia.

Untuk pengamanan, selain dari TNI, Polri juga tetap menurunkan personelnya sekitar 16 ribu, sehingga total anggota TNI dan Polri  yang disiagakan 30 ribu orang. Mereka tetap berjaga hingga proses pemilu selesai. (*/guh)