Wagub Jatim: Millenial Job Center Solusi Era Digital

Wagub Jatim: Millenial Job Center Solusi Era Digital
????????????????????????????????????

Bojonegoro – Perkembangan teknologi informasi menyebabkan munculnya banyak pekerjaan-pekerjaan baru, terutama yang berkaitan dengan digital seperti web designer, digital marketing, operator drone, dll. Profesi-profesi tersebut berbeda dengan konsep pegawai tetap yang terbatas dan terikat di suatu tempat atau satu perusahaan. Mereka lebih sering menjadi pegawai freelance ketika ada proyek.

“Inilah yang sebenarnya kita maksud dengan profesi era milenial, muncul profesi baru yang bisa dilakukan karena teknologi berkembang. Untuk itu Pemprov Jatim akan mengembangkan Millenial Job Center sebagai solusi terhadap hal ini, kata Wakil Gubernur Jatim, Emil Elestianto Dardak saat acara Sosialisasi Millenial Job Center di SMK Negeri 5 Bojonegoro, Selasa (19/2) sore.

Emil, begitu ia akrab disapa mencontohkan, dulu orang masih mengandalkan surat kabar untuk beriklan, namun saat ini berkembang digital marketing sehingga orang bisa memasarkan produknya hanya melalui media sosial seperti Instagram. Bahkan di Amerika kurang lebih 30% dari tenaga kerja bekerja dengan konsep freelance.

Para freelance ini bisa mengerjakan beberapa proyek dari perusahaan-perusahaan yang membutuhkan jasanya.

Jadi ketika ada proyek muncul, maka kita tidak mencari kerja, kita tidak mencari perusahaan, tapi yang dicari adalah klien. Model seperti ini sering disebut Gig Economy atau ekonomi manggung, jadi seperti anak band, dia di bayar banyak tempat ketika dia manggung atau bekerja, jelasnya.

Istilah Gig Economy ini membuat orang yang semakin banyak pengalaman dan semakin baik pekerjaannya, tarif atau penghasilannya lebih tinggi. Istilah ini juga sering disebut dengan ekonomi makro yang sudah berkembang di luar negeri dengan segala pro kontranya karena dianggap tidak adil bagi pegawai tetap.

Untuk itu, lanjutnya, kehadiran Millenial Job Center memberikan dua manfaat sekaligus. Pertama, kepada anak-anak muda yang ingin mengembangkan karir di bidang yang sudah diminati seperti web design, fotografi, operator drone, promosi digital media sosial dll. Melalui Millenial Job Center, minat itu bisa tersalurkan dan dikembangkan menjadi sebuah karier.

“Jadi bukan nyari kerja, tapi dicarikan klien, karena kan masih awal pasti susah mendapat klien yang percaya, kadang dibayar gratis belum tentu ada yang mau kan? Jadi melalui Millenial Job Center kami akan carikan klien, kata mantan Bupati Trenggalek ini.