Surabaya – Calon Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa ingin menyiapkan lembaga khusus yang menyediakan konsultasi keluarga. Hal itu untuk menekan angka perceraian keluarga dan penikahan usia dini.
Tingkat perceraian di Jawa Timur dinilai Khofifah sudah memprihatinkan. Dari seluruh provinsi di Indonesia, Jawa Timur menduduki posisi pertama.
Berdasarkan data Komnas Perempuan per Maret 2016, angka keluarga cerai di Jawa Timur disebabkan tidak harmoni mencapai 21,599. Kmeudian karena tekanan Ekonomi sebanyak 20,989 dan kurangnya kesadaran akan keluaraga atau kategori tidak ada tanggungjawab di memcapai 17,975.
Demi menekan angka kritis tersebut, Khofifah ingin menyiapkan lembaga khusus yang memberikan konsultasi untuk keluarga. Lembaga ini akan memberi pendidikan keluarga baik pasca maupun pra nikah.