Eri Kunjungi Rumah Siswa SMPN 49 Korban Kekerasan Guru

Eri Kunjungi Rumah Siswa SMPN 49 Korban Kekerasan Guru
Wali Kota Eri Cahyadi saat mengunjungi M Rheina Zahputra Ali (15) (Baju Biru) di rumahnya Jl. Kutisari, Utara III/32B, Selasa (1/2).

SURABAYA (WartaTransparansi.com) – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengunjungi rumah siswa SMPN 49 yang menjadi korban kekerasan guru di Jalan Kutisari Utara Gang 3, Surabaya. Kehadirannya disambut kedua orang tua dan saudara kembar MR.

Saat dikunjungi di rumah kos, orang tau siswa MR, Ali Muhjayin, langsung meminta maaf kepada Wali Kota. Dia merasa, gara-gara melaporkan sang guru ke polisi, Kota Surabaya menjadi gempar dan menjadi perhatian nasional.

Sebagai warga Kota Surabaya, ia juga merasa bertanggungjawab untuk meng-adem-kan Surabaya. “Saya mohon maaf Pak, hanya karena saya, Surabaya menjadi perhatian nasional. Padahal, dari dalam hati yang paling dalam, saya sudah memaafkan beliau (JS, seorang guru yang menganiaya anaknya),” kata Ali.

Bahkan, Ali juga mengaku sudah sangat lega ketika mengetahui bahwa JS sudah tidak lagi mengajar di SMPN 49 dan sudah ditarik ke kantor Dinas Pendidikan Surabaya.

Makanya, ia pun mengaku masih mempertimbangkan untuk mencabut laporannya kepada pihak kepolisian. Sebab, kasus itu sudah ditangani Satreskrim Polrestabes Surabaya.

“Ada kemungkinan. Bahkan besar kemungkinan saya bisa mencabut laporan. Saya masih pertimbangkan, saya perlu shalat istikharah untuk mengambil keputusan,” ujarnya.

Ia memuji Wali Kota yang langsung memberikan respon terhadap kasus yang menimpa anaknya. Bahkan, ia menilai Eri sebagai bapak karena sudah bisa mengayomi dan perhatian kepada anak-anak Surabaya, terutama anaknya. “Jadi, kesannya sangat luar biasa sampai dikunjungi Pak Wali ke sini,” ujarnya.

Tak hanya ayahnya yang sudah memaafkan, namun MR sendiri juga sudah mengaku memaafkan guru yang melakukan kekerasan kepada dirinya. Apalagi, perhatian Wali Kota Eri kepada dirinya dan keluarganya sangat luar biasa, bahkan sampai didatangi ke kos-kosannya.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Wali Kota karena akan diberikan sepeda dua, sehingga dia bersama saudara kembarnya bisa sepedaan ke sekolah. Ia pun berjanji akan semakin semangat belajar.