Malang – Dunia tinju amatir yang sedang terpuruk dan Pengprov Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) yang melempem membuat Rucita Permatasari prihatin. Karena itulah, tokoh muda penggiat olahraga di Malang ini berusaha membangkitkan dengan menggelar pertandingan tinju amatir pembibitan di Halaman Malang Olimpic Garden (MOG), Minggu (14/10).
“Saya ingin menghidupkan tinju, karena akhir-akhir ini saya lihat sangat lesu. Jadi saya ingin tinju ini giat kembali yang pernah berjaya di era tahun sembilan puluhan,” kata Rucita, di sela-sela pertandingan.
Rucita mengaku, olahraga tinju baginya bukan hal yang asing, lantaran semasa kecil sering diajak nonton pertandingan tinju oleh almarhum opa (kakek)-nya. Sayangnya kini petinju berpotensi, dari petinju pemula mulai dari umur kelas SMP hingga SMK, bahkan senior sudah tidak pernah ada perhatian dari Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Jawa Timur (Jatim). Tak pelak, pembinaan pun jalan di tempat. Pengurus Pertina Jatim, seakan tutup mata dengan kondisi tersebut.
“Tinju merupakan olahraga positif, dimana sangat dinanti-nantikan oleh masyarakat khususnya di Kota Malang. Sehingga perlu para pemula dan petinju yang sudah ada, kita support terus agar bisa berprestasi di tingkat nasional,” kata Rucita.