Gairah Anak Muda Surabaya Ikuti Seleksi Cak dan Ning 2025

Gairah Anak Muda Surabaya Ikuti Seleksi Cak dan Ning 2025
Pemilihan Cak dan Ning Surabaya 2025 memasuki tahap semifinal. Sebanyak 294 peserta ikut seleksi semifinal yang dilangsungkan di Balai Pemuda, pada Jumat (26/9/2025) malam.

Setelah terpilih sebagai Cak dan Ning, ia menyebutkan, para anak muda yang berhasil memenangkan ajang ini, akan diajak untuk mengenalkan Kota Surabaya lebih dekat ke masyarakat. Mulai dari soal wisata, sejarah, dan sebagainya.

Sementara itu, Ketua Dewan Kehormatan Cak dan Ning Surabaya, Berry Febrio Silvio Pariela mengatakan, pemilihan Cak dan Ning kali ini mengusung tema “The Soul of Collaboration”. Tema ini menekankan pentingnya kolaborasi, gotong-royong, dan saling bahu-membahu.

Menurutnya, hal ini sejalan dengan karakter khas Kota Surabaya, yang mengedepankan pembangunan yang bermanfaat bagi masyarakat, dan dapat dirasakan secara lebih nyata ketika seluruh elemen masyarakat bersatu.

Berry juga menyebutkan, bahwa sebagai Duta Pariwisata, Cak dan Ning memiliki peran penting dalam mempromosikan pariwisata, kebudayaan, serta nilai-nilai sosial yang menjadi ciri khas Kota Surabaya.

“Mereka juga ditantang bergotong-royong, menunjukkan komitmen dan aksi nyata yang bermanfaat dan dirasakan oleh masyarakat melalui kebudayaan dan pariwisata,” ujar Cak Berry.

Di samping itu, Ketua Paguyuban Cak & Ning Kota Surabaya, Yazerlin Nadila Balqis menambahkan, bahwa proses seleksi ajang ini dilakukan ketat. Peserta terbaik akan tampil di Grand Final yang diselenggarakan pada 11 Oktober 2025. Melalui kompetisi ini, diharapkan Cak dan Ning yang terpilih dapat menjadi agen perubahan dan memberikan kontribusi positif bagi kemajuan Kota Surabaya.

“Melalui Pemilihan Cak dan Ning Surabaya 2025, kami berharap dapat mengangkat potensi pemuda-pemudi Surabaya sebagai generasi penerus yang tidak hanya berwawasan luas, tetapi juga siap berkolaborasi dalam memajukan kebudayaan dan pariwisata kota ini serta memberi manfaat bagi masyarakat,” pungkas Yazerlin. (*)

Editor: Wetly