BLITAR (Wartatransparansi.com) – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kediri kembali menggelar acara Semarak Ekonomi Syariah Wilayah Mataraman (SYIAR) sebagai Road to Festival Ekonomi Syariah (FESyar) Regional Jawa Tahun 2025 pada Kamis – Sabtu, 14-16 Agustus 2025 di Alun Alun Kanigoro Kabupaten Blitar.
Upaya ini sebagai pendorong pengembangan ekonomi dan keuangan syariah sekaligus perluasan akseptasi digital di wilayah Mataraman serta dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan,
Sebab, ekonomi dan keuangan syariah di wilayah eks Keresidenan Kediri dan Madiun saat ini terus mengalami peningkatan didukung oleh semakin berkembangnya pelaku usaha syariah, pariwisata ramah muslim dan pusat pendidikan seperti pondok pesantren/madrasah.
Peningkatan ini tidak lepas dari upaya strategis berbagai pihak dalam memperkuat ekosistem rantai nilai halal melalui langkah konkrit seperti percepatan sertifikasi halal bagi UMKM, pelatihan SDM Halal Center, juru sembelih halal hingga pengembangan destinasi parawisata ramah muslim.
Dalam opening ceremony SYIAR 2025, Kepala Perwakilan BI Kediri, Yayat Cadarajat, menyampaikan bahwa kegiatan SYIAR 2025 merupakan hasil kolaborasi dan sinergi dengan berbagai stakeholder di wilayah kerja Bank Indonesia Kediri.
“Dalam upaya mengembangkan ekosistem rantai nilai halal Kabupaten Blitar, telah dilakukan beberapa program sinergi diantaranya pencanangan Pantai Serang sebagai destinasi pariwisata ramah muslim dan capacity building SDM Halal melalui pelatihan penyelia dan pendamping proses halal,” jelasnya.
Sementara itu, Bupati Blitar, Bapak Drs. H. Rijanto, M.M menyampaikan bahwa dalam menghadapi tantangan global, sektor ekonomi syariah menjadi salah satu pilar penting untuk memastikan bahwa ekonomi kita tetap stabil dan mandiri.
“Program SYIAR dan FESYAR adalah langkah nyata yang menunjukkan komitmen kita untuk mengembangkan ekosistem halal, keuangan syariah, serta memperkuat literasi ekonomi syariah di kalangan masyarakat,” tuturnya.