Balap Liar di Jalan Raya Pacing–Dlanggu di Obrak Polisi, 14 Pelaku Joki di Amankan

Balap Liar di Jalan Raya Pacing–Dlanggu di Obrak Polisi, 14 Pelaku Joki di Amankan
Belasan remaja pelaku balap liar jalur Pacing – Dlanggu Mojokerto yang berhasil dimanankan digiring jalan kaki 3 km menuju Mapolsek Dlanggu, Minggu (9/3/2025). 

MOJOKERTO (WartaTransparansi.com) – Jajaran Polres Mojokerto berhasil bubarkan aksi balap liar di Jalan Raya Pacing – Dlanggu, tepatnya di jalur Desa Tumapel, Kec. Dlanggu, Kab. Mojokerto.  Rasia yang melibatkan mobil patroli tersebut,  polisi berhasil mengamankan 14 motor pretelan berikut 14 pelaku yang menjadi joki.

“Hasil pembubaran balap liar tadi, anggota polisi mengamankan mengamankan 14 pelaku sebagian besar remaja sekaligus mengamankan 14 motornya. Saat ini masih diamankan di Mapolsek Dlanggu dan rencananya akan dikirim ke Mapolres Mojokerto,” ungkap Kapolres Mojokerto, AKBP Irham Kustarto, didampingi Kapolsek Dlanggu AKP Aminun, saat dikonfirmasi Minggu (9/3/2025).

Menurut Kapolres rasia balap liar seperti ini, tidak berhenti di wilayah Polsek Dlanggu saja, namun perlu ditindaklanjuti di wilayah Polsek lainnya yang dimungkinkan ada kegiatan serupa.

“Kami sangat mengapresiasi gerak cepat jajaran Polsek Dlanggu, yang melakukan pembubaran beringkut meringkus dan mengamankan motor balap liar di wilayah kerjanya. Jajaran polsek lain di wilayah Kab. Mojokerto juga diminta siaga untuk melakukan kegiatan serupa serupa.”pinta Kapolres Mojokerto.

Menurut Kapolsek Dlanggu, AKP Aminun pembubaran aksi balap liar di jalur Pacing – Dlanggu,  rata-rata para pelaku yang terlibat berusia 16 tahun dan berstatus pelajar. Mereka kebanyakan  dari Kecamatan Mojoanyar dan Bangsal.

“Untuk pembubaran aksi balap liar ini, petugas sebagian mengenakan pakaian biasa dan masuk ke arena terlebih dahulu, sebelum mobil patroli datang. Sehingga bisa membedakan mana pelaku dan penonton.  Setelah menangkap kemudian anggota yang berseragam dinas masuk ke lokasi, untuk menindaklanjutinya”jelas Kapolsek.

Dijelaskan, saat terjadi penyergapan di arena balap liar. Baik pelaku maupun penonton  kocar-kacir melarikan diri namun masih mudah ditangkap, meski ada beberapa pelaku yang sempat menjeburkan diri bersama motornya ke sungai maupu kejalan perkampungan warga.

“Meski sempat terjadi aksi kejar-kejaran antara gerombolan  pembalap liar dan polisi, anggota gabungan Polsek Dlanggu dan Satlantas Polres Mojokerto, berhasil mengamankan 14 pelaku bersamaan dengan motornya dengan kondisi protolan,” jelas Kapolsek Dlanggu.

Menueut Kapolsek Aminun,  belasan remaja ini, melakukan pelanggaran berlapis. Selain kebut-kebutan, mayoritas motor yang dikendarai tidak sesuai spektek atau pretelan. Mereka langsung dijatuhi sanksi tilang dan pembinaan guna memberi efek jera.

“Motor yang kami amankan, akan kami serahkan ke Satlantas Polres Mojokerto untuk ditilang. Sedangkan motornya baru dikeluarkan setelah Lebaran nanti,”pungkas kapolsek.(*)

Penulis: Gatot SugiantoEditor: Amin