NGANJUK (Wartatransparansi.com) – Peringatan Haul Kanjeng Jimat Sosrokusumo, Kacangan, Berbek, Nganjuk, bersamaan dengan Maulid Nabi Muhammad Shollallhu Alaihi Wassalam (SAW), selama 2 hari berlangsung meriah, hikmat, dan ajaib.
“Kalau biaya paling sedikit 100 juta rupiah, sudah teranggarkan untuk konsumsi dan terop beserta sound sistem. Tetapi seperti ada keajaiban, masyarakat berbondong tidak hanya hadir di majelis lebih dari 5000 jamaah, tetapi juga membantu hewan kambing maupun buah buahan,” kata KH Ali Mashuri, saat dihubungi Wartatransparansi.com, Selasa (1/10/2024).
Kiai Ali Mashuri menjelaskan, bahwa hadir tidak kurang lebih 20 Habib beserta Syarifah dan keluarga dari beberapa kota di Jawa Timur, Jawa Tengah, Yogjakarta, Depok (Jakarta), hadir memeriahkan acara Maulid Nabi Muhammad sekaligus Haul Kanjeng Jimat Sosrokusumo tahun 2024.
Acara selama 2 hari, lanjut Kiai Ali Mashuri, A
alhamdulillah berlangsung sukses, dimana pada hari Sabtu (28/9/2024) Khotmil Al-Qur’an sejak habis subuh juga dihadiri jamaah cukup banyak.
“Puncaknya acara Haul dan Maulid dengan Qosidah Al Banjari, dari grup Al Banjari Al Munawarah Nganjuk dan Depok, lebih dari 5000 jamaah membanjiri Masjid Al Mubarok, Kacangan, Berbek. Nganjuk dan halaman sekitarnya.
“Yang jelas kehadiran Syarifah-Syarifah bersama para Habib, antara lain Habin Abdulloh bin Husein Assegaf (Yogja), Habib Muhammad Faisal Assegaf (Solo) berama rombongan, Habib Ahmad bin Syech Assahab, Habib Hasan bin Ali Al Muhdhor (Tulungagung aseli Probolinggo), Habib Ahmad Muhadjir bin Abdurrahman Ba’bud, Habib Zainal Abidin bin Muhammad Thohir Ba’bud (Kediri), Habib Muhsin bin Muhammad Habsyi (Blitar),” ujarnya.
Pada saat ziarah ke makam, menurut kiai Ali Mashuri, Habib Husein bin Abu Bakar Assegaf dan Habib Syech, turut membacakan doa di depan makam Kanjeng Jimat. Ulama dan kiai serta Ustad yang hadiri juga cukup banyak.
Bahkan, lanjut Kiai Ali Mashuri, Majelis Al Munawarah Depok, selain mengirimkan vokal Al Banjari, juga datang dengan rombongan satu bus dan beberapa mobil. “Alhamdulillah, semua bisa hadir dan acara Maulid serta Haul berlangsung sukses,” tuturnya.
Turut hadir dan memeriahkan dengan penuh hikmat, santri dan murid mbah Hamzah (Tuban) 5-7 kendaraan elf. “Waktu Mbah Hamzah masih bisa hadir langsung, senang menghadiri acara Haul dan Maulid karena Qosidah saat dibaca di arena masjid dan makam Kanjeng Jimat, seperti berbeda rasanya, sangat menarik hati,” kata Kiai Ali Mashuri menirukan ucapan mbah Hamzah
Sejak peringatan Haul Kanjeng Jimat Sosrokusumo 26 tahun silam, walaupun masa pendemi Covid-19 terus berlangsung dengan protokol kesehatan.
“Dari dulu acara Haul di Kacangan, Berbek, Nganjuk ini, karena tempat makam Kanjeng Jimat di situ selalu dibanjiri jamaah. Bahkan yang terkesan pada acara kemarin
alhamdulillah makanan tercukupi. Ya kalau dananya Rp 100 juta itu minim, belum datang menyumbang sampai
6 ekor kambing. Juga sudah dipesankan daging 3 kwintal, belum makanan yang sudah masak dan bakar ikan. Alhamdulillah semua dapat mencukupi untuk menghormati jamaah yang datang dari berbagai kota di Jawa dan Depok, Jakarta,” tandas Kiai Ali Mashuri.
Selain itu, kata Kiai Ali Mashuri, buah buahan seperti, apel, pir, jeruk, anggur, dan lainnya termasuk kue juga roti tidak seperti datang terus, sehingga bisa memberikan penghormatan kepada tamu yang hadir dari jauh. (*)