Pompa Rusak, Ratusan Warga Kekurangan Air Bersih

Pompa Rusak, Ratusan Warga Kekurangan Air Bersih
Foto : Warga mengecek tandon air bersih di Dusun Jurang Pelen Desa Bulusari-Gempol yang kering

PASURUAN (WartaTransparansi.com) – Musim kemarau baru berjalan tak lebih dari 2bulan terakhir, akan tetapi disalah satu desa di Kabupaten Pasuruan tepatnya di Dusun Jurangpelen,Desa Bulusari,Kecamatan Gempol warganya sudah kekurangan air bersih.

Beberapa hari  terakhir,Ratusan Kepala Keluarga (KK) di dusun Jurang Pelen Satu  di Desa Bulusari, Kecamatan Gempol Kabupaten Pasuruan, mengalami mengeluh kesulitan  air bersih. Untuk kebutuhan sehari hari,Penyebabnya adalah pompa tandon air dari sumur bor rusak

Menurut keterangan Mahyono,Kawil  Jurangpelen I  Desa Bulusari  yang di temui  dirinya mengakui memang warganya mengalami  kesulitan air bersih”Ada kerusakan pompa sumur bor, akibatnya kurang lebih 200 Kepala Keluarga terdampak, Kita berharap perhatian serius dari Pemkab Pasuruan berupa bantuan air bersih di dusun Kami, “ujarnya.

Dirinya menambahkan,sampai detik ini sebagian warga yang ketergantungan dari tandon sumur bor setempat kelabakan mencari air bersih, berharap ada peran Pemerintah daerah.pihak dusun sudah melakukan upaya perbaikan  dengan membeli alat  ,dirinya  berharap semala perbaikan belum selesai dan  bantuan  dari Pemkab sehingga kebutuhan  masyarakat  bisa terpenuhi.

Menurut Maryono, dirinya sudah berusaha belanja peralatan kerusakan pompa di Surabaya, namun toko penjual alat tersebut masih tutup.”Farkhan hari sabtu itu belanja peralatan kerukan pompa air di Surabaya, tokonya tutup, “ucapnya.

Herlambang, salah satu warga mengatakan, sulitnya mencari air bersih sudah dirasakan tiga hari ini gara- gara pompa air satu-satunya tidak berfungsi. ”Untuk mandi dan kepentingan lain, air harus beli, cuci baju kita main Loudry. Iya kalau punya uang, bagi yang ngak berduit kasian, “ucapnya.

Sejak pompa air itu rusak, warga sekitar harus nimba ke tetangga dusun yang tandon airnya berfungsi untuk mendapatkan air bersih dan itu capek bolak balik. ”Kalau ditanya capek ya capek. Tapi mau bagaimana lagi? Daripada tidak mandi ya harus upaya untuk menimba air,” kata warga setempat saat melintas menimba air.

Pihak Pemdes Bulusari melalui Kepala Desanya saat dikonfirmasi,” kami sudah melaporkan kasus tersebut ke pihak BPBD Kabupaten yang pada intinya minta ada  bantuan air bersih  untuk kebutuhan warga sehari hari hingga perbaikan pompa sudah selesai,”jelas Nurhayati Kades Bulusari.

Sementara itu Kepala Pelaksana BPBD Kab Pasuruan Sugeng Hariyadi, melalui sambungan telepon selularnya,”permasalahan di Desa Bulusari segera kita tangani, selanjutnya kami akan mengirim droping air bersih melalui truk tangki guna mensuplai kebutuhan warga setempat,”ujarnya singkat.

kejadian warga kekurangan air di Kabupaten Pasuruan, hal ini sangatlah memprihatinkan dan ironis. Seperti kita ketahui bersama bahwa air umbulan telah diexploitasi sedemikian rupa dan dijual ke luar daerah.Namun kenapa di daerahnya sendiri malah warganya kekurangan air,” ungkap Henry Ketua Forum DAS Wrati. (tam)