MUNCHEN (WartaTransparansi.com) – Dua pertandingan terakhir Grup C Euro 2024 berakhir kompak. Timnas Inggris yang menghadapi Slovenia, dan Denmark yang berhadapan dengan Serbia, berakhir imbang tanpa gol, Rabu (26/6/2024) dini hari WIB.
Inggris yang menghadapi Slovenia di Cologne Stadium, berusaha keras untuk bisa meraih kemenangan demi mengamankan posisi puncak klasemen. Namun, upaya yang dilakukan oleh Harry Kane, Jude Bellingham, dan sejumlah pemain Inggris lain tak kunjung berbuah hasil. Pada akhirnya, tak satu pun peluang memang berhasil dikonversi menjadi gol hingga pertandingan usai.
Beruntung bagi Inggris, hasil imbang tanpa gol juga didapatkan oleh Denmark kontra Serbia. Kondisi itu membuat The Three Lions tetap finis di puncak klasemen Grup C Euro 2024 dengan lima poin dari tiga laga. Berstatus juara Grup C, Inggris akan memainkan laga 16 besar Euro 2024 di Arena AufSchalke, Gelsenkirchen, pada Minggu (30/6/2024) malam WIB. Namun, Inggris masih akan menunggu kepastian lawan, yaitu tim peringkat ketiga dari Grup D, E, atau F.
Hasil yang sama tercetak pada laga Grup C Euro 2024 yang lain. Denmark yang menghadapi Serbia di Fussball Arena, Munchen, juga harus puas berbagi poin setelah bermain imbang tanpa gol. Hasil itu membuat Denmark mengoleksi tiga poin dari tiga laga. Jumlah poin itu sama seperti Slovenia yang mendapatkan satu poin dari hasil imbang melawan Inggris.
Memiliki poin, jumlah selisih gol dan produktivitas gol yang sama, Denmark bisa finis di posisi kedua di atas Slovenia karena keunggulan ranking Kualifikasi UEFA, di mana Denmark ada di posisi kesembilan sementara Slovenia ada di peringkat 15.
Situasi itu membuat Denmark dipastikan menjadi runner-up Grup C dan bakal menghadapi tuan rumah Jerman di babak 16 besar Euro 2024 yang akan berlangsung di BVB Stadium, Dortmund, Minggu (29/6/2024).
Pelatih timnas Inggris Gareth Southgate mengakui bahwa Timnas Inggris kurang beruntung di depan gawang sejauh ini dalam kampanye Euro 2024 mereka termasuk menghadapi Slovenia.
Southgate bersikeras bahwa timnya telah tampil lebih baik dalam pertandingan terakhir mereka di grup. “Saya pikir kami jauh lebih baik dalam menguasai bola. Kami telah menciptakan beberapa peluang bagus. Saat ini, ini adalah pekerjaan yang sulit bagi kami. Kami tidak cukup mendapatkan celah di depan gawang. Kami memiliki disiplin untuk menjaga clean sheet, yang akhirnya membuat kami memuncaki grup. Saya memahami beberapa respon yang muncul, namun ini adalah kondisi yang aneh saat kami bermain,” katanya.(*)