Debat Capres, Kepiawaian Tim Meramu Isu (Kepalsuan)

Debat Capres, Kepiawaian Tim Meramu Isu (Kepalsuan)
S. Makin Rahmat

Oleh : S.Makin Rahmat – Santri Pinggiran

Agenda Debat Calon Presiden (Capres) telah digeber Komisi Pemilihan Umum (KPU). Debat pertama Pilpres 2024 digelar Selasa malam (12/12), menghadirkan tiga capres yang berdebat tanpa cawapres disiarkan langsung hampir seluruh televisi nasional.

Sejumlah pengamat politik, tokoh ormas, pengurus parpol hingga rakyat yang mangkal di warkop (warung kopi) mulai ikut adu argumentasi. Ada komentar bernada nyinyir ada yang subyektif. Tentu apapun dalil dan komentar jagonya dianggap paling benar.

Sekali lagi, rangkuman dari pengamat menilai Anies Baswedan dan Prabowo Subianto bersaing ketat dalam debat pertama. Di saat yang sama, Ganjar Pranowo dinilai ketinggalan karena bingung dalam branding visi dan misi.

Lantas bagaimana pandangan kita sebagai masyarakat awam sehingga tidak terjebak dalam ‘sandiwara demokrasi’? Tentu panduan normatif menyerahkan kepada ahlinya. Jangan sampai tergelincir dalam perselisihan berkepanjangan, sementara elit politik dan tim sukses tersibukkan dengan agenda lain.