Banyuwangi Kembali Galakkan Lomba Baris Berbaris

Banyuwangi Kembali Galakkan Lomba Baris Berbaris

Seperti yang ditampilkan peserta dari SMPN 3 Banyuwangi, di ujung penampilan terlihat salah satu peserta pingsan terjatuh. Ternyata, aksi itu adalah bagian atraksi yang diikuti oleh siswa lainnya, dan selanjutnya mereka membentuk formasi lingkaran.

Bupati Ipuk menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari membentuk karakter siswa. Di era saat ini, kata Ipuk, pendidikan karakter menjadi bagian yang penting dibekalkan kepada siswa-siswa. Ia pun berharap LKBB tidak hanya akan berhenti pada sebatas lomba saja. Namun menjadi momen untuk penguatan karakter bagi pelajar terutama di lingkungan sekolah.

“Lomba Baris Berbaris ini salah satu wadah pelajar membangun karakter yang baik. Siswa belajar disiplin, belajar leadership, dan bekerja sama. Kita berharap sekolah bisa berperan besar dalam membangun karakter anak,” ujar Ipuk.

Ditambahkan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Azis Hamidi, lomba yang diikuti oleh 60 tim tersebut berasal dari tingkat SMP/ sederajat dan SMA/sederajat. Masing-masing tingkat terdiri atas kategori putra dan putri.

“Lomba gerak jalan yang dulunya menempuh rute tertentu, dengan berbagai pertimbangan kini kita alihkan menjadi lomba kreatif baris berbaris. Selain menegakkan disiplin, juga kita minta peserta menampilkan baris berbaris yang kreatif,” ujar Azis. (*)