Ekbis  

Gubernur Khofifah: Komitmen Kepala Daerah Penting untuk Menjaga Iklim Investasi

Gubernur Khofifah: Komitmen Kepala Daerah Penting untuk Menjaga Iklim Investasi
Khofifah bersma peserta Puslatbang KMP LAN di Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (25/7/2023).

Kondusifitas iklim investasi di Jatim terlihat dari berbagai pencapaian. Dimana tren realisasi investasi di Jatim selama lima tahun terakhir yang menunjukkan tren positif.

Berdasarkan data Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal, realisasi investasi Jatim tahun 2022 sebesar Rp. 110,3 Triliun.

Realisasi investasi Jatim Tahun 2022 ini mengalami kenaikan dari tahun 2021 (y-o-y) sebesar 38,8%. Realisasi investasi ini terdiri dari investasi dari Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar Rp. 44,9

Triliun atau tumbuh 66,7% dari tahun 2021 (y-o-y). Sementara Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebesar Rp. 65,4 Triliun dengan peningkatan 24,5% dari tahun 2021 (y-o-y).

Sedangkan realisasi investasi Jatim per Semester I Tahun 2023 mencapai Rp 61,1 Triliun. Capaian ini

berkontribusi 9% terhadap realisasi nasional. Realisasi PMA juga konsisten tumbuh, hal ini menunjukkan terjaganya kepercayaan investor asing di Jatim.

“Alhamdulillah, pertumbuhan realisasi investasi Jatim konsisten di atas nasional. Keberhasilan menjaga kepercayaan investor asing terhadap Jawa Timur juga merupakan buah manis dari kerja

keras Pemprov Jatim dan semua elemen strategis di Jawa Timur dalam mendorong dan mengelola investasi,” katanya.

Salah satunya pelayanan pra dan pasca perijinan yang terintegrasi secara digital dan komprehensif.

Beberapa upaya pengelolaan investasi  telah dilakukan dengan memanfaatkan teknologi dan kolaborasi, diantaranya pelayanan berbasis elektronik yang lebih mudah dan informatif, imbuhnya.

Tidak hanya itu, Jatim merupakan provinsi dengan tingkat kemudahan berbisnis tertinggi di Indonesia, dengan tingkat daya saing kedua setelah DKI Jakarta. Jatim memiliki sejumlah Kawasan industri dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang mendukung peningkatan realisasi investasi dan juga berpotensi meningkatkan penciptaan lapangan kerja. (*)