Melalui Kampung Madani, Lurah Harus Bisa Tekan Angka Kemiskinan Surabaya

Melalui Kampung Madani, Lurah Harus Bisa Tekan Angka Kemiskinan Surabaya

SURABAYA (WartaTransparansi.com) – Angka pengangguran dan kemiskinan di Kota Surabaya harus turun drastis di tahun 2023 ini. Target Wali Kota Eri Cahyadi tersebut ada di pundak para lurah sebagai motor penggerak untuk membentuk dan mengelola Kampung Madani di wilayahnya masing-masing.

Eri menegaskan bahwa hari ini adalah kick off Kampung Madani yang akan menuju ke Kampung Pancasila di Kota Surabaya. Makanya, semua lurah dilatih supaya memiliki cara pandang yang sama, memiliki visi yang sama dalam melakukan dan mengembangkan Kampung Madani.

“Para lurah ini akan dilatih oleh Unair, ITS, lembaga zakat, dari Kemenag serta dari lembaga-lembaga lainnya. Mereka akan memberikan masukan dan arahan bagaimana caranya mengelola Kampung Madani untuk menghilangkan kemiskinan di Surabaya,” katanya.

Pada intinya, lanjut dia, Kampung Madani yang menuju Kampung Pancasila ini adalah sebuah kampung yang guyub rukun dan selalu gotong royong serta tolong menolong dalam menyelesaikan semua persoalan di kampung. Artinya, di kampung itu warga yang mampu membantu yang tidak mampu dan yang kuat membantu yang lemah.

Eru mencontohkan, apabila di kampung itu ada anak putus sekolah, warga di kampung itu tahu semuanya, dan ketika di kampung itu ada muzakki (orang yang wajib membayar zakat), maka orang ini mengeluarkan zakat dan infaknya untuk membantu anak yang putus sekolah itu. “Jadi, semua masalah yang ada di kampung itu bisa diselesaikan sendiri oleh kampung itu, dan inilah yang namanya Kampung Madani,” tegasnya.