Penemuan mayat itu juga dibenarkan petugas Pusdalops BPBD Kabupaten Madiun. “Iya sudah dievakuasi. Dan identitasnya akhirnya juga sudah diketahui,” sebut petugas Pusdalops itu.
Adalah seorang pemotor yang tengah melintas di areal lokasi kejadian, yang pertama kali mengetahui mayat tersebut.
Saat itu situasi sepi, pemotor tersebut hanya menepikan mayat menggunakan sebatang kayu. Kemudian tancap gas, melapor kepada pihak berwajib terdekat.
Petugas kepolisian Polsek Jiwan dan petugas medis Puskesmas setempat yang melakukan pemeriksaan, tidak menemukan adanya tanda kekerasan atau mencurigakan lain.
Untuk memastikannya, polisi mengirim mayat tersebut ke Rumah Sakit Umum Provinsi di Madiun, dr. Sudono, guna dilakukan pemeriksaan detil. (*)