Ketua Yayasan Bhakti Alam Sendang Biru Saptoyo mengungkapkan, di CMC juga ada kawasan hutan mangrove yang paling luas di Malang Selatan. Luasannya sekitar 78 hektare dan memiliki vegetasi cukup lengkap.
“Kami memiliki konsep tiap pantai nantinya punya ciri khas sehingga diharapkan wisatawan punya waktu stay yang lebih lama,” ungkapnya ketika menerima tim survei dari PWI Jatim.
Pihaknya merasa bangga CMC menjadi salah satu lokasi untuk lomba penulisan dan fotografi jurnalistik Porwanas. Dengan kegiatan ini, dia berharap CMC lebih dikenal masyarakat dan bisa meningkatkan pariwisata di Malang Selatan.
Ketua Panitia Penulisan Karya Tulis dan Fotografi Jurnalistik Porwanas 2022, Jufriyus mengatakan, sekitar 50 peserta akan mengikuti lomba ini. “Panitia telah mempersiapkan akomodasi dan transportasi menuju lokasi,” katanya. (*)
