P&G dan Octopus Ekspansi Program Kelola Sampah Plastik ke Jakarta

P&G dan Octopus Ekspansi Program Kelola Sampah Plastik ke Jakarta

JAKARTA (WartaTransparansi.com) – P&G Indonesia bekerja sama dengan startup Octopus Indonesia mengekspansi program kelola daur ulang sampah plastik atau dikenal sebagai program “Conscious Living” ke wilayah DKI Jakarta setelah pada tahun lalu diluncurkan di Bandung, Jawa Barat.

Melalui program ini, masyarakat dapat terlibat dalam pengelolaan sampah plastik dengan memilah sampah kemasan dari rumah, seperti plastik shacet atau multilayer dan High Density Polyethelene (HDPE), untuk disetorkan ke bank sampah melalui pelestari melalui aplikasi Octopus.

Sustainability Champion P&G Indonesia Ariandes Veddytarro mengatakan ekspansi program ke Jakarta dilakukan setelah pihaknya melihat kesuksesan program pertama yang telah berjalan di Jawa Barat sejak diluncurkan pada Oktober 2021.

Dalam jangka waktu delapan bulan, kata Ariandes, lebih dari 20 ribu penduduk Jawa Barat telah menyetorkan 35,1 ton sampah plastik produk P&G ke mitra Octopus Indonesia.

Selain itu, program ini telah melibatkan 2.916 pelestari yang 54 persen di antaranya merupakan perempuan dan 54 persen lainnya kaum disabilitas. “Conscious Living” juga memberikan dampak ekonomi sebagai pemasukan para penerima manfaat sekitar Rp350.000 hingga Rp850.000 per bulan.

“DKI Jakarta ini ibaratnya melting pot. Dan pada Juni, apalagi bertepatan dengan momen ulang tahun Jakarta, kami melihat ini ialah suatu bentuk komitmen dari P&G Indonesia untuk warga Jakarta supaya dapat terlibat dalam program ‘Conscious Living’ dan dapat merasakan manfaatnya serta memberikan dampak terhadap lingkungan,” kata Ariandes saat konferensi pers di Jakarta, Selasa.