SURABAYA (WartaTransparansi.com) – Wali Kota Eri Cahyadi marah besar. Mengancam akan mencopot anak buahnya yang tidak becus bekerja. Kemarahan itu, menyusul jeleknya pelayanan Puskesmas di Surabaya.
“Saya ingatkan kepada semua jajaran, termasuk yang ada di Puskesmas, agar memperbaiki pelayanan public menjadi lebih baik lagi,” katanya, Rabu (23/2/2022).
Kepada jajarannya, ia berpesan agar jangan pernah takut untuk bersuara ketika ada kekurangan di Puskesmas.
“Tugas kita sebagai pejabat, dicaci dan dimaki itu biasa. Jangan sampai memberikan data yang baik-baik saja kepada saya, sedangkan data yang jelek tidak disampaikan. Malah tak sikat sampean (saya tindak tegas), jadi semua masalah dan kekurangan apapun sampaikan, karena itu tugas kita bersama, Pak Sekda maupun asisten untuk diselesaikan,” tegasnya.
Pemicu kemarahan orang nomor satu di Surabaya itu, tak lain karena adanya laporan tentang pelayanan di Puskesmas yang jelek.
“Iki akeh laporan pelayanan nang puskesmas elek kabeh (banyak laporan pelayanan di puskesmas jelek semua). Bu Kadinkes saya nyuwun tolong itu (minta tolong Bu Kadinkes) semua TV dipasang, biar masyarakat tahu informasi pelayanan di puskesmas,” katanya.