KEDIRI (WartaTransparansi.com) – Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri menggelar kegiatan sarasehan dan rembuk stunting di Balai Desa Merjoyo, Kecamatan Purwoasri, Rabu (10/11/21). Acara yang dimulai pada pukul 09.30 Wib, diselenggarakan dalam rangka konvergensi percepatan penurunan stunting melalui pemanfaatan dana desa.
Hal Ini, merupakan bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Kediri untuk mewujudkan Kabupaten Kediri bebas stunting 2022.
Dalam kesempatan ini, hadir perwakilan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri Ahmad Sidiq, Kepala UPTD Puskesmas Purwoasri drg. Ardarini, Kepala Desa Merjoyo Anik Winarti, Camat Purwoasri Nur Sa’id dan beberapa SKPD maupun pihak lain yang terlibat dalam pelaksanaan percepatan penurunan stunting.
Rembuk stunting di Desa Merjoyo ini merupakan rangkaian rembuk stunting yang terakhir dalam program Dinas Kesehatan bersama SKPD terkait untuk menyelesaikan masalah stunting di Kabupaten Kediri.
Diketahui Desa Merjoyo masuk dalam desa lokus stunting, yaitu desa yang menjadi lokasi fokus penurunan stunting. Hal itu disebabkan karena per tahun 2019, terdapat sekitar 32 balita pendek di Desa Merjoyo.