Dalam keterangan persnya, Luhut juga menyampaikan, di bawah arahan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) pemerintah terus bekerja keras sepanjang waktu untuk menangani pandemi ini. Namun ia mengakui bahwa upaya tersebut masih perlu terus dioptimalkan.
Salah satu hal yang terus dilakukan pemerintah adalah upaya menjamin ketersediaan layanan kesehatan untuk penanganan pasien COVID-19. Luhut menegaskan, upaya di sisi hilir tersebut hanyalah solusi sementara.
“Meskipun kami terus bekerja keras menambah fasilitas rumah sakit itu, hal ini hanyalah solusi sementara. Solusi permanen adalah menjalankan protokol kesehatan yang ketat dan mempercepat program vaksinasi yang Presiden perintahkan berkali-kali dan mengecek berkali-kali mengenai ini agar tercipta herd immunity,” tegasnya.
Untuk itu, Menko Marinves meminta seluruh komponen masyarakat terus disiplin menerapkan protokol kesehatan serta berpartisipasi dalam program vaksinasi yang terus diintensifkan pemerintah.
“Saya memohon dengan sangat kerja sama dari seluruh komponen masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan dan ketentuan-ketentuan selama periode PPKM ini, serta mengikuti program vaksinasi yang dijalankan pemerintah selama periode PPKM ini,” ujarnya.
Menutup keterangan persnya, Luhut yang juga merupakan Koordinator PPKM Darurat ini menyampaikan bahwa pemerintah terus mengevaluasi pelaksanaan PPKM Darurat yang tengah berlangsung saat ini guna memutuskan kebijakan penanganan pandemi yang akan diambil selanjutnya.
“Saat ini kami sedang melakukan evaluasi terhadap apakah PPKM dengan jangka waktu dan apakah dibutuhkan perpanjangan lebih lanjut. Kami akan laporkan kepada Presiden dan saya kira dalam 2-3 hari ke depan kita juga akan mengumumkannya secara resmi,” tukasnya. ***