Jatim Cetak Tren Capaian Vaksinasi Tertinggi,131.640 Dosis Disuntikkan Dalam Sehari

Jatim Cetak Tren Capaian Vaksinasi Tertinggi,131.640 Dosis Disuntikkan Dalam Sehari

Panglima menilai salah satu bentuk keberhasilan dari Pemkab Kediri tersebut tak lepas dari penerapan 3K yakni (Komunikasi, Koordinasi dan Kolaborasi) kepada seluruh satuan tugas penanganan Covid-19 di kedua wilayah.

“Saya yakin penurunan kasus aktif di Kediri tidak lepas dari peran serta seluruh element di Kediri yang mampu menerapkan 3 K dengan sangat baik. Kami meyakini terdapat pola komunikasi yang baik dan dilaksanakan dengan tiga pilar di daerah. Dengan mampu melakukan koordinasi yang efektif sehingga terbukti setiap pilar mempunyai kemampuan melalui bentuk kolaborasi bersama kerja keras dari jajaran Tenaga Kesehatan yang ada,” ungkapnya.

Tak hanya di Kediri, teruntuk satgas Covid-19 yang berada di Lamongan, Panglima TNI secara khusus menyampaikan apresisasinya atas langkah cepat dalam mengendalikan klaster Desa Sidodowo.

“Saya ingin melihat secara langsung klaster perkembangan di Desa Sidodowo dan ternyata sudah dilakukan tindakan mitigasi sesuai prosedur yang ada. Dan di desa tersebut telah dilakukan pembatasan dan isolasi berskala mikro,” terang Panglima TNI.

Diakhir arahannya, Panglima berpesan agar semua kepala daerah dapat memberikan informasi kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) yang ada utamanya menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. Dirinya berharap agar masyarakat tidak menurunkan rasa kewaspadaannya, karena pandemi belum berakhir.

Sementara itu, Kapolri Jendral Pol Listyo Sigit menyambut baik atas upaya dari Pemkab Kediri yang bisa menurunkan angka Bed Occupancy Ratio (BOR) dibawah 30 persen.

Kapolri menyatakan, keberhasilan menurunkan BOR ini perlu dipertahankan, jangan sampai ini terjadi lonjakan lagi. Ia menegaskan, bahwa kepolisian di daerah akan mendukung penuh bupati/walikota di Jatim untuk meningkatkan kolaborasi di tiga pilar.

“Ini adalah kesempatan kepada bupati dan kapolres untuk meningkatkan bersama sinergitas 3 pilar agar kembali mengingatkan masyarakat untuk menerapkan kepatuhan untuk lebih taat protokol kesehatan (prokes) yang ada,” tegasnya.

Bupati Kediri Haninditho menyampaikan, bahwa saat ini kondisi Covid-19 di Kab. Kediri berada di Zona Orange dan hingga saat ini terus bekerja keras untuk masuk di Zona Kuning. Begitu juga dengan pelaksanaan vaksinasi yang terus diberikan kepada masyarakat penerima.

Ia mengatakan, Pemkab Kediri terus berupaya memberi penanganan Covid-19 di Kab. Kediri terbaik dengan total vaksinasi penerima vaksinasi sebanyak 451.980 penerima. Saat ini, jumlah sasaran penerima vaksin meliputi SDM kesehatan mencapai 5.956 nakes, pelayanan publik 111.963 penerima dan 89.615 lanjut usia. “Kami akan terus bekerja keras agar penyebaran Covid-19 bisa terus terkendali di Kab. Kediri,” tutupnya.

Senada dengan Bupati Kediri, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi juga menyampaikan bahwa pihaknya bersama dengan Kapolres dan Dandim telah berkolaborasi penuh utamanya dalam penanganan klaster hajatan di Desa Sidodowo.

“Kami telah melakukan lockdown sepenuhnya di Desa Sidodowo dan dalam pengawasan penuh dari Polres, Kodim dan Satgas Covid-19,” ucapnya. (*)