Jika vaksin tersebut pada akhirnya memenuhi persyaratan untuk digunakan, Senator Dapil Jawa Timur itu mendukung untuk digunakan dalam rangka mencapai kekebalan kelompok dan mengakhiri bencana pandemi Covid-19,” kata alumnus Universitas Brawijaya Malang tersebut.
Sebelumnya, Kepala BPOM Penny K Lukito mengatakan pihaknya telah memiliki dossier (berkas) dari WHO terkait vaksin Astrazeneca, sehingga bisa mengetahui sampai masalah keamanan vaksin tersebut. Selain itu, Penny menegaskan nomor batch Astrazeneca yang ditangguhkan penggunaannya di sejumlah negara Uni Eropa (UE) berbeda dengan nomor batch Astrazeneca yang masuk ke Indonesia lewat jalur multilateral.(nur)