Ortu Was was Anaknya Masuk Sekolah

Ortu Was was Anaknya Masuk Sekolah
Foto : siswa tingkat SMA-SMK belajar Dimasa Pandemi Covid-19. (foto dokumen)

” Sistem pembelajaran tatap muka bagi siswa pada seluruh tingkatan, saat ini masih dalam proses pengkajian secara mendalam dan diperhitungkan sangat hati-hati. Pada dasarnya tidak mengakibatkan kemudhoratan bagi semua pihak, utama bagi para tunas bangsa.

Memang pembelajaran dimasa pandemi seperti saat ini sangat dilematis bagi semua pihak mulai dari orangtua, guru, pemerintah pusat dan daerah serta pada siswa itu sendiri. Sistem pembelajaran daring secara kualitas dan kuantitas masih sangat diragukan sekali. Sementara jika memaksakan untuk sekolah seperti sediakala, resikonya sangat besar sekali.

Dari uraian tersebut, saya pribadi sangat mahfum atas rasa kawatir yang diucapkan oleh salah satu orangtua siswa asal Kecamatan Kejayan itu. Saya rasa pihak Dispendik Prov Jatim, ada baiknya mengkaji secara sistematis dari berbagai aspek yang ada dan tidak mengambil kebijakan dengan berdasar pada kualitas pendidikan semata,namun mengabaikan aspek domino yang akan ditimbulkan.

Sistem pendidikan antara siswa SMA dan SMK sangat berbeda, siswa SMK wajib mempraktekan semua ilmu yang didapatkan melalui teori yang didapat sebelumnya,” ucap Bang Is sapaan akrabnya.(hen)