Jumat, 29 Maret 2024
25 C
Surabaya
More
    Jawa TimurJombangPembangunan RSNU Tahap ll Di Jombang Dimulai

    Pembangunan RSNU Tahap ll Di Jombang Dimulai

    JOMBANG (WartaTransparansi.con) – Pembangunan rumah sakit Nahdlatul Ulama (NU) tahap ll di Jombang Jawa Timur resmi dimulai diawali dengan peletakan batu pertama, Sabtu (4/7/2020).

    Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Rais ‘Aam PBNU KH. Miftachul Akhyar, Menteri Kesehatan RI dr. Terawan Agus Putranto, Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI Abdul Halim Iskandar, Menteri Tenaga Kerja RI Ida Fauziyah, Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab, serta Ketua PWNU Jatim KH. Marzuqi Mustamar.

    Pembangunan ini merupakan pembangunan tahap kedua dimana sebelumnya telah ada beberapa ruangan seperti poli khusus serta IGD. Badan hukum RSNU ini sendiri berbentuk Perseroan Terbatas (PT). Kepemilikan saham PT RSNU 65% dimiliki NU secara organisasi dan 35% dimiliki publik.

    Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa berharap, keberadaan RSNU di Jombang ini mampu menjadi penguatan layanan kesehatan untuk bisa memberikan fokus layanan terutama di daerah Mataraman.

    “Sementara ini rumah sakit rujukan utama masih berfokus di RSUD Dr. Soetomo di Surabaya dan RS Saiful Anwar di Malang. Apalagi, beban rumah sakit semakin hari semakin bertambah bila tidak ada sentra-sentra baru pelayanan kesehatan rujukan baik infra struktur maupun sumber daya manusianya ,” katanya.

    Khofifah menyebut, saat ini peningkatan SDM di bidang tenaga kesehatan terutama teknologi kesehatan, perkembangannya luar biasa cepat. Salah satu teknologi kesehatan yang sedang dikembangkan untuk percepatan layanan adalah  antara lain telemedicine.

    “Terkait telemedicine ini Kementerian Kesehatan menunjuk  uji cobanya di RSUD Dr. Soetomo. Sehingga penting untuk membangun koneksitas dan partnership antara RSNU dengan rumah RSUD Dr. Soetomo,” katanya.

    Ke depan, Khofifah berharap akan ada dokter-dokter spesialis tertentu yang menjadi andalan RSNU, sehingga bisa dilakukan update teknologi melalui partnership antara RSNU dengan berbagai institusi dalam dan luar negeri. (min)

     

    Reporter : Amin Istighfarin

    Sumber : WartaTransparansi.com

    Berita Terkait

    Jangan Lewatkan