PASURUAN (WartaTransparansi.com) – Setelah melakukan swab test terhadap 261 karyawan PT. Aneka Tuna Indonesia (ATI) Gempol oleh Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Pasuruan, diketahui ada 143 karyawan perusahaan tersebut dinyatakan positif Covid-19.
Mendapati hal tersebut, pihak Tim Gugus Tugas Covid-19 Pemkab Pasuruan, melakukan program karantina terhadap 143 karyawan pabrik pengalengan ikan tuna, di dua tempat berbeda.
Wakil Sekretaris Tim Gugus Tugas Covid-19 Pemkab Pasuruan Anang Saiful Wijaya, mengatakan dua tempat karantina tersebut yakni hotel Inna Hotel dan Pines Garden di kawasan Tretes-Prigen,” tegas Anang di Pasuruan, Minggu (21/6/2020)
Lebih lanjut dijelaskan, lokasi karantina pada dua tempat itu awalnya mendapat penolakan dari karyawan hotel dan masyarakat. Namun setelah kami lakukan edukasi serta jaminan kesehatan terhadap karyawan dan warga setempat, akhirnya mereka menerima. Jaminan kesehatan pada karyawan kedua hotel itu salah satunya yakni tidak kontak secara langsung dengan para penderita atau pasien yang dikarantina. Program karantina yang kami lakukan ini sudah berjalan selama tiga hari lalu,”.
“Sebelumnya, Tim Gugus Tugas telah melakukan rapid test massal pada 2.289 karyawan pabrik pengolahan ikan tuna. Hasilnya, ditemukan sebanyak 1.428 karyawan non reaktif, sedangkan 869 karyawan lainnya reaktif. Kemudian di lanjutkan swab test dan di temukan 143 karyawan positif,” ucap Anang yang juga menjabat sebagai Asisten I Pemkab Pasuruan ini.
Sementara itu Joko Widodo General Manager Hotel Pines Garden, saat dikonfirmasi melalui sambungan teleponnya mengatakan, membenarkan adanya karantina yang diduga terjangkit Corona.
“Kami hanya memfasilitasi kebutuhan para pasien selama proses karantina dan tidak melakukan kontak dengan para pasien,” ucapnya.
Dari data yang berhasil didapat WartaTransparansi.com, mencuatnya ratusan karyawan pabrik pengalengan ikan tuna yang berada di jalan raya Surabaya-Malang atau tepatnya masuk wilayah Desa Karangrejo, Kecamatan Gempol terpapar virus corona, setelah ditemukan satu karyawan pabrik setempat menjadi pasien positif. Saat ini pihak managemen pabrik setempat meliburkan seluruh karyawan bagian produksi. (hen)