SURABAYA (WartaTransparansi.com) – Gubernur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan perkembangan kasus Virus Corona di Jawa Timur. Hingga sore tadi, tercatat pasien positif Covid-19 kembali terkonfirmasi 7589 orang (4.641 msih di rawat).
“Untuk yang berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dari angka 7992 kini menjadi 8147 orang (3.793 dalam pengawasan), dan yang berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) menjadi 26.287 (4.037 dalampemantauan),” tutur Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Sabtu (13/6/2020).
Gubernur yang juga ketua umum pengurus pusat Muslimat itu kembali pentingnya menggunakan masker, physical distancing dan social distancing untuk memutus mata rata Covid-19.
Meski begitu Gubernur juga membrikan apresiasi kepada tim kuratif yang di ketuai dr. Joni Wahyuhadi yang sudah bekerja keras untuk melakukan tindakan medis. Hari ini terdapat 75 orang yang berhasil sembuh, masing-masing 1 berasaorang Kabupaten Jombang, Kabupaten Lamongan, dan Kabupaten Sampang.
Kemudian masing-masing 2 berasal dari Kabupaten Bondowoso, Kabupaten Mojokerto dan Kota Malang. Sedangkan masing-masing 3 berasal dari Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Probolinggo, 4 dari Kabupaten Kediri, 5 dari Kabupaten Bangkalan, 11 dari Kabupaten Tulungagung, dan 40 dari Kota Surabaya. Total yang sembuh hingga hari ini ada 2192 orang atau setara 28,96 persen.
Untuk pasien yang meninggal per hari ini ada 13 orang, diantaranya masing-masing 1 berasal dari Kabupaten Sidoarjo dan Kota Malang, 2 dari Kabupaten Sampang, masing-masing 3 dari Kabupaten Bangkalan, Kabupaten Mojokerto dan Kabupaten Pasuruan. Total yang meninggal hingga hari ini ada 601 atau setara 7,94 persen.
Lebih lanjut untuk kasus baru sebanyak 154 orang diantaranya masing-masing 1 berasal dari Kabupaten Blitar dan Kota Kediri, masing-masing 2 berasal dari Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Situbondo, dan Kabupaten Sumenep.
Sedangkan 3 dari Kota Mojokerto, 4 dari Kabupaten Jember, 5 dari Kota Malang, masing-masing 6 berasal dari Kabupaten Bojonegoro dan Kabupaten Sampang, masing-masing 7 dari Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Mojokerto, 8 dari Kabupaten Pasuruan, 9 dari Kabupaten Bangkalan, 11 dari Kabupaten Malang, 14 dari Kabupaten Sidoarjo, 17 dari Kabupaten Gresik, 22 dari Kabupaten Jombang, 27 dari Kabupaten Tulungagung, dan 86 dari Kota Surabaya. (min)