Jaksa Penuntut Umum Osmar Legal mengatakan pihaknya semula meminta hakim menahan Ronaldinho, yang bernama lengkap Ronaldo de Assis Moreira, dan saudaranya dalam penahanan preventif.Hakim pun setuju.
“Mereka melakukan tindakan serius yang mengancam negara,” katanya, dan memerintahkan mereka ditahan.
Pengacara pasangan kakak-beradik itu, Tarek Tuma, menyebut keputusan hakim sebagai hal yang “tidak rasional, sewenang-wenang” dan menuntut agar hakim mengundurkan diri.
Kejaksaan Agung setempat mendapati dokumen palsu itu saat keduanya memasuki Paraguay. Saat itu, Ronaldinho dan Roberto ditahan semalam di kantor polisi. (cnn/nov)