Sabtu, 20 April 2024
27 C
Surabaya
More
    Jawa TimurBanyuwangiTahun 2020, Sebelas Titik Normalisasi Sungai DPU Pengairan Anggarkan Rp1,2 M

    Tahun 2020, Sebelas Titik Normalisasi Sungai DPU Pengairan Anggarkan Rp1,2 M

    BANYUWANGI – Salah satu program utama tahun 2020 dinas pekerjaan umum (DPU) Pengairan Banyuwangi tetap fokuskan pada kegiatan normalisasi sungai dan muara.

    Ada sekitar sebelas titik yang akan di normalisasi dengan pemasangan jaring-jaring (screen) pada sungai yang bertujuan untuk memudahkan dalam pengumpulan atau pengambilan sampah dan yang menjadi prioritas ada pada titik muara.

    Kepala Sub bagian (Kasubag) program DPU pengairan Banyuwangi Rahmat Sandi Putra menuturkan untuk kegiatan normalisasi nanti akan menelan biaya berkisar 1,2 M yang dilakukan secara berkala yang dimulai bulan April atau Mei setiap tahunnya.

    Adapun desa dan kecamatan yang mengalami rawan banjir maka segera kita normalisasi sampai ke pelebaran sungai. Dinas menyediakan alat berat (escavator) untuk melaksanakan kegiatan tersebut dalam mencegah dan menanggulangi adanya rawan banjir di setiap dam atau bendungan.

    Baca juga :  Surat Terbuka Untuk Bupati Ipuk : Penjual Omon – Omon Mulai Menjamur Ditengah Pilkada

    Dengan Escavator dapat melakukan pengerukan daerah aliran sungai (DAS) agar tidak terjadi pendangkalan dan kita selalu melakukan setiap tahunnya, untuk tahun 2020 ini kita ada sebelas titik sungai yang dinormalisasi,” Ujar sandi ketika ditemui awak media diruang kerjanya. Rabu (12/02/2020) kemarin.

    Lebih lanjut Sandi menjelaskan kondisi DAS di wilayah desa dan kecamatan DPU pengairan selalu berkoordinasi dengan koordinator sumber daya air (Korsda) setempat sehingga dapat meningkatkan pengawasan dan penanggulangan pendangkalan, pencegahan penyumbatan pada jembatan aliran sungai. Kalau damnya memang sudah di nyatakan masuk dalam katagori pendangkalan pasti pihak korsda melaporkan dan mengusulkan agar di lakukan normalisasi,” kata sandi.

    Masih kata sandi, bahwa di setiap dam-dam dan jembatan akan dipasang screen untuk antisipasi sampah yang ada di aliran sungai atau muara. Screen tersebut bertujuan untuk memudahkan dalam pengumpulan dan pengambilan sampah,” Pungkasnya. (Yin).

    Penulis : Nur Muzayyin

    Editor : Amin Istighfarin

    Berita Terkait

    Jangan Lewatkan