JAKARTA – Anggota Komisi I DPR RI Syaifullah Tamliha mengamati kegaduhan yang terjadi di internal TVRI hingga berujung pada pemecatan Direktur Utama LPP TVRI Helmy Yahya. Untuk menyelesaikan polemik tersebut, Ia mengusulkan adanya audit investigasi dan kinerja TVRI.
“TVRI agar lebih baik ke masa depannya, maka perlu ada audit,” usul Tamliha dalam Rapat Dengar Pendapat Komisi I dengan Dewas LPP TVRI di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (21/01/2020).
Rapat yang beragendakan pembahasan terkait pemecatan Helmy Yahya ini dihadiri Ketua dan seluruh dewas LPP TVRI.
Tamliha menuturkan, audit investigasi dan kinerja tetap akan dilalukan oleh pihak berwenang tanpa intervensi Komisi I. “Audit kinerja ini penting untuk mengkoreksi jika ada kinerja yang tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” ujarnya.
Untuk mendapatkan informasi yang berimbang dan komprehensif, dirinya juga sepakat jika Komisi I memanggil Direksi LPP TVRI, termasuk mantan Dirut Helmy Yahya jika memang diperlukan dalam rapat dengar pendapat berikutnya.