Surabaya – Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini bersama jajarannya mengadakan kegiatan buka puasa bersama warga di eks lokalisasi Dupak Bangunsari Surabaya, Jum’at, (10/5/2019). Selain untuk mempererat tali silaturrahmi, buka puasa yang diikuti oleh tokoh agama, tokoh masyarakat serta masyarakat ini upaya untuk mendorong mereka agar mendukung langkah pemerintah untuk memberikan semangat kepada putra-putrinya supaya mau menempuh pendidikan yang lebih tinggi.
Dalam sambutannya Wali Kota Risma mengatakan sebenarnya di tahun 2018, ia ingin mengadakan acara tersebut. Namun karena saat itu Surabaya ada musibah, maka baru tahun ini pihaknya bisa mengadakan acara buka puasa bersama warga di eks lokalisasi tersebut. “Sebenarnya dari puasa tahun kemarin saya ingin bersilaturahmi kepada bapak-ibu sekalian, tapi saat itu Surabaya sedang mendapat cobaan. Sayamatur nuwun (terima kasih) kepada masyarakat atas dukungannya,” kata dia.
Pada kesempatan ini, Wali Kota Risma juga menyampaikan bahwa banyak program dari Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya di bidang pendidikan. Salah satunya adalah berbagai bentuk program pelatihan dan beasiswa. “Di pemkot banyak beasiswa. Ada kuliah di Unair D3 dan nanti akan ada perusahaan yang langsung menampung untuk kerja,” ujarnya.
Karena itu, ia berharap, warga di eks lokalisasi Dupak Bangunsari bisa membantu pemerintah untuk mendorong putra-putri mereka agar mempunyai semangat menempuh pendidikan yang lebih tinggi. Walaupun mereka bukan berasal dari keluarga orang kaya. “Saya berharap putra-putri di sini bisa kuliah. Biar bisa merubah hidup orang tuanya, tinggal kita mau apa tidak,” harapnya.
Wali kota perempuan pertama di Surabaya ini yakin dan percaya, bahwa tidak ada yang tidak mungkin, selama tuhan berkehendak maka cita-cita semua orang bakal tercapai. Asalkan seseorang mau berusaha untuk merubah kehidupan yang lebih baik. “Kita harus percaya tidak ada yang tidak mungkin, ayo kita rubah bersama. Allah memberikan kesempatan yang sama,” pesannya.
Bahkan, sebagai upaya untuk mensejahterahkan warga di eks lokalisasi, pihaknya juga bakal melakukan pendataan ke rumah-rumah warga. Ia ingin warga di eks lokalisasi tersebut mau untuk merubah kehidupan yang lebih baik. “Nanti akan datang ke tempat njenengan(anda) mendata orang yang minta pekerjaan,” imbuhnya.