Surabaya – Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menepati janjinya untuk mengunjungi satu persatu keluarga anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang meninggal usai tugas saat pemilu. Kali ini, ia takziah dan memberikan bantuan ke rumah duka almarhum Bambang Catur Agus di Jalan Gubeng Kertajaya VII D no 43, Surabaya, Rabu (8/5/2019).
Bambang merupakan petugas Linmas yang menjaga TPS 13 Kelurahan Airlangga, Kecamatan Gubeng. Almarhum meninggal pada Selasa (30/4/2019) setelah beberapa hari terbaring di rumah. Keluarga Agus ini merupakan keluarga keenam yang sudah dikunjungi Wali Kota Risma.
Saat takziah itu, Wali Kota Risma ditemui oleh adik kandung almarhum Eka Wahjudi (50 tahun) dan keponakannya Andi Tetuko (23 tahun). Wali Kota Risma pun menyampaikan bela sungkawa sedalam-dalamnya kepada keluarga ini. Bahkan, ia juga terlihat menyemati Andi dan memintanya untuk bangkit dan tidak boleh terpuruk hanya karena merasa berdosa atas meninggalnya pakdenya itu.
“Kamu tidak boleh merasa bersalah, Pakdemu itu sangat sayang sama kamu. Gusti Allah punya cara mundut yang berbeda-beda. Sudah tertulis sejak awal, kapan lahirmya dan kapan pulangnya, kamu harus berhasil pokoknya,” kata Risma menyemangati Andi yang terlihat masih terpuruk atas meninggalnya Pakdenya itu.
Selain itu, Risma juga memuji usaha Andi yang saat ini sudah memiliki tempat pencucian sepatu. Bahkan, Risma pun berkeinginan untuk mencucikan sepatunya di tempat usaha Andi itu. “Bagus, pinter itu membantu orang tua, nanti aku tak nyucikan sepatu di sini, nanti kamu tak ajak kemana-mana, tak ajari macam-macam, biar sukses, biar Pakdemu seneng dan bangga kepadamu,” imbuhnya.