Surabaya – Jumlah petugas penyelenggara Pemilu yang meninggal dunia terus bertambah. Di Jawa Timur yang tersebar di 11 kab/kota, hingga Rabu (24/4/2019), sudah mencapai 26 orang. Sementara yang sakit dan tengah menjalani perawatan di puskesmas dan rumah sakit, sebanyak 50 orang.
Sedangkan jumlah korban meninggal dunia secara nasional, seperti diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto, Rabu (24/4/2019), mencapai angka 139 orang.
Angka meninggal dunia yang disebut Wiranto, lebih tinggi dibanding data terbaru KPU RI. Sebelumnya, Komisioner KPU RI Viryan menyebut jumlah petugas pemilu yang meninggal hingga Selasa (23/4) sore pukul 19.30 WIB mencapai 119 orang. Selain petugas yang meninggal, ada juga 548 orang jatuh sakit
Ketua KPU Jatim Choirul Anam mengatakan, para petugas pemilu yang meninggal dunia dan sakit, antara lain Panitia Pemungutan Suara (PPS), Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) serta petugas keamanan (Linmas).
“Kita semua berduka. Ada banyak petugas penyelenggara pemilu yang meninggal. Laporan terakhir ada 26 orang. Sementara yang masih dirawat ada 50 orang. Mudah-mudahan ini tidak bertambah,” kata Choirul, Rabu (24/4/2019).
