“Pada saat saya mengikuti Pilgub dua kali, ternyata MK menolak. Lalu, suami saya sempat pesan ke beberapa temannya untuk menjahitkan baju untuk istrinya dibuat pelantikan. Sempat bertanya-tanya untuk apa? Ternyata saat mengikuti perhelatan Pilgub kemarin ini, doa suami saya terkabulkan,” ujarnya.
Soal perasaannya untuk menjalani pelantikan hari ini, Khofifah memantapkan niatnya dengan mengucapkan lafaz basmalah. Dia berharap, ke depan dirinya bisa mengemban mandat dengan baik dan amanah. Dia juga memohon dukungan dari masyarakat Jatim.
“Bismillah, mudah-mudahan kita bisa mengemban mandat dengan baik dan amanah. Mohon tetap dikawal. Karena Jatim ini milik kita semua. Bagi saya kita adalah Jatim, Jatim adalah kita,” kata dia.
Sedangan Emil Dardak, sebelum berangkat ke Jakarta, masih menyempatkan diri menjalankan berbagai aktivitas sebagai Bupati Trenggalek. Yakni, mengikuti rapat pimpinan yang dihadiri seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemkab Trenggalek. Dalam rapim tersebut pihaknya membahas sejumlah program pemerintah daerah.
Emil juga sempat berpamitan kepada jajaran pimpinan OPD yang selama ini menjalankan roda pemerintahan di Trenggalek. Pihaknya mengapresisasi kinerja para pimpinan OPD dan para stafnya selama tiga tahun terakhir. (wt)