Sumenep – Kapolres Sumenep melakukan pengamanan akses masuk penjagaan, sejumlah petugas dengan rompi antipeluru dan menyandang senjata api laras panjang berjaga di sejumlah akses masuk. Baik yang pejalan kaki maupun berkendara.
Pantauan media ini petugas menggeledah tas setiap orang yang hendak memasuki Mapolres Sumenep. Jaket dan penutup kepala pun wajib ditanggalkan.
Kabag Humas Polres Sumenep AKP Abd Mukit Membenarkan bahwa peningkatan pengamanan ini menyusul maraknya aksi teror yang terjadi saat ini seperti pengeboman di surabaya bahkan yang terahir di Mapolres surabaya.
“Iya, untuk antisipasi dan bahkan dari kemaren kita sudah melakukan pengamanan baik di markas komando maupun ditempat gereja di sumenep” katanya Mukit pada hari senin, 1405/2018 siang.
Ia menambahkan pengamanan di tiga tempat gereja disumenep juga dibec up dari Kodim untuk mengantisipasi adanya teror tersebut.
“Untuk di Polres sendiri pintu pagar ditutup dan anggota yang menjaga dibekali senjata lengkap yang semua itu takut ada hal-hal seperti di surabaya” tuturnya.
Kata Mukit pihak mohon maaf apabila ada tamu yang masuk merasa tidak nyaman saat diperikaa identitas dan barang yang dibawab akan diperiksa.
Meski demikian ia mengimbau warga tetap tenang dan selalu bersikap waspada.
“Saya imbau warga tenang, kami telah lakukan pengamanan. Laporkan kepada polisi jika ada hal-hal yang mencurigakan” ujar Mukit saat dimintai keterangan (fidz).