JAKARTA (WartaTransparansi.com) – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menemukan dan memblokir ribuan hoaks, termasuk kaitan Covid-19.
Data Kementerian Kominfo pada 27 Januari 2022 menyebutkan, total sebaran hoaks yang ditemukan sebanyak 5.600, dan 5.396 di antaranya telah diblokir. Penyebaran hoaks di media social itu dilakukan ribuan kali dan berulang-ulang sejak 23 Januari 2020 hingga 27 Februari 2022. “Ratusan hoaks itu, di antaranya masuk ke ranah hkum,” tulis data Kementerian Kominfo.
Kominfo memerinci 4.895 sebaran hoaks covid-19 di Facebook. Sebanyak 4.727 di antaranya sudah diblokir dan 168 sebaran sedang ditindaklanjuti.
Kemudian, 573 sebaran hoaks covid-19 di Twitter dengan rincian 561 hoaks diblokir dan 12 lainnya tengah ditindaklanjuti. Berikutnya, 55 hoaks covid-19 di YouTube dengan rincian 54 hoaks diblokir dan satu hoaks sedang ditindaklanjuti.