AKBP Bimo, dalam pidato perpisahannya, tak mampu menyembunyikan rasa haru. Ia menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh jajaran atas soliditas dan dedikasi selama masa jabatannya.
“Segala pencapaian yang diraih bukan karena saya pribadi, tapi karena kekompakan dan semangat luar biasa dari rekan-rekan semua. Saya mohon pamit dan mendoakan Polres Kediri tetap jadi institusi yang dibanggakan,” ujarnya, Rabu 9 Juli 2025.
Sementara itu, AKBP Bramastyo menyampaikan komitmennya untuk melanjutkan estafet kepemimpinan dengan penuh tanggung jawab. Ia menekankan pentingnya menjaga sinergi, serta meneruskan program-program yang telah berjalan baik.
“Ini adalah amanah yang harus saya jaga. Saya ingin melanjutkan yang sudah baik, dan memperkuat hubungan yang sudah terbangun selama ini,” kata AKBP Bramastyo.
Turut hadir dalam acara tersebut Ketua Bhayangkari Cabang Kediri yang baru, Ratih Bramastyo, dan Ketua Bhayangkari sebelumnya, Serla Bimo. Keduanya tampak saling memberi salam hangat dalam prosesi serah terima pengurus.
Puncak acara ditandai dengan farewell parade. AKBP Bimo Ariyanto dan istri dilepas dengan jajar pasukan, peluit penghormatan, serta barisan Bhayangkari yang berdiri dalam balutan batik seragam. Air mata terlihat di beberapa wajah yang enggan melepas kepergian sosok pemimpin yang selama ini dinilai dekat dan merakyat.
Momentum pergantian pimpinan ini tak hanya menjadi seremoni struktural, tapi juga refleksi bagi tubuh Polres Kediri, bahwa kepemimpinan berganti, namun semangat pengabdian tetap dijaga. (*)