Chrtine Hakim sendiri, tambah Wina, sudah mengetahui dirinya diberita telah meninggal dunia. Reaksi Christine terhadap beredar isu dirinya wafat, dia tetap tenang saja. ”Alhamdullilah saya masih hidup dan sehat. Semoga berita itu membuat saya tambah panjang umur,” kata Christine Hakim sebagaimana ditiru oleh Wina Armada Sukardi.
Kendati begitu, Christine mengutarakan, berita tersebut memang menyebabkab keluarga dan sahabat-sahabatnya menjadi repot. Ini lantaran mereka harus menjawab dan menerangkan pertanyaan-pertanyaan yang muncul mengenai benar tidaknya dirinya telah meninggal dunia.
Sebagai ahli hukum pers, Wina Armada Sukardi menghimbau agar para wartawan dalam menyiarkan berita kematian senantiasa berpedoman kepada Kode Etik Jurnalistik yang mengharuskan wartawan menyiarkan berita yang akurat dan berimbang. “Itu artinya harus selalu dilakukan cek and recek atau verifikasi terhadap kebenaran berita yang muncul,” katanya.
Sedangkan kepada masyarakat umum Wina Armada Sukardi menghimbau, jangan suka sembarangan merekayasa suatu kejadian yang tidak berdasarkan fakta.
“Hal ini selain karena dapat dituduh menyiarkan fitnah dan pencemaran nama baik, yang kalau dilakukan melalui media sosial dapat terjerat UU ITE, “ ungkap mantan ketua Komisi Hukum dan Perundang-undangan Dewan Pers.(*)